Kategori
SERANG

JELANG RAMADAN, KAPOLDA BERSAMA GUBERNUR BANTEN SIDAK PASAR RAU DAN GUDANG BULOG

SERANG – (Persepsi.co.id)
Untuk memastikan Stabilitas harga sembako di pasaran menjelang Ramadhan, Kapolda Banten Irjen Pol Tomsi Tohi Bersama Gubernur Banten Wahidin Halim, serta Danrem 064/MY, melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Pasar Rau, dan Gudang Logistik Kota Serang, Senin (29/04/2019).

Di lokasi Pasar Rau, Kapolda Banten bersama Gubernur, Danrem 064/MY, yang di dampingi Kepala Dinas Perdagangan Banten Babar Suharso dan Kepala Dinas Perdagangan Kota Serang Ahmad Benbela, langsung turun memantau harga sembako pada kesempatan itu Kapolda berbincang-bincang dengan para pedagang beras, cabai, bawang, telur hingga daging sapi dan ayam, untuk menanyakan stok kebutuhan untuk puasa.

“Sejauh ini kita ketahui untuk stok kebutuhan lebaran cukup sampai lebaran nanti. Seperti cabai merah, cabai hijau dan bawang,” ungkap Tomsi Tohir pada wartawan sambil melihat dagangan.

Kapolda Banten mengatakan, tentunya ini diharapkan tidak ada perubahan ataupun kekurangan stok sembako sampai lebaran. Untuk harga harga relatif masih normal, meski ada beberapa sembako yang mengalami kenaikan.

Usai melakukan sidak ke Pasar Rau, Kapolda bersama rombongan melanjutkan perjalanan untuk sidak ke Gudang Bulog untuk memastikan stok beras, serta sembako lainnya Aman dan bisa terpenuhi hingga akhir Tahun.

“Untuk beras masih terlihat tercukupi sampai lebaran. Demi meningkatkan pelayanan dan menjawab kebutuhan masyarakat di bulan puasa maupun sampai lebaran nanti, kita akan lakukan pengecekan secara berkala agar harga tetap stabil dan stok tercukupi,” pungkasnya.

Kapolda Banten, juga menyampaikan telah menerjunkan Satgas Pangan yang Di Pimpin oleh Direskrimsus bersama kepada dinas perindag, serta Instansi terkait lainnya, untuk memantau gudang gudang sembako, distribusi barang, sehingga tidak ada penimbunan oleh pelaku pasar lainnya. Demikian Tomsi, mengakhiri pesannya.
(man/BidHumas)

Kategori
SERANG

Bupati Serang Raih Penghargaan Top Pembina BUMD 2019

SERANG (Persepsi.co.id) – Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah tidak hanya berprestasi di bidang tata kelola pemerintahan, tetapi juga sukses membina BPR Serang atau Bank Serang, sehingga menjadi BUMD yang berkinerja sangat baik. Atas kesukseskan tersebut, Tatu meraih penghargaan Top Pembina BUMD 2019 dari Majalah Top Business yang digelar di Golden Ballroom The Sultan Hotel Jakarta, Senin (29/5/2019).

BPR Serang juga meraih prestasi di ajang tersebut, yakni dinobatkan sebagai Top CEO dan Top BPD KU II 2019. Ternilai sebagai BUMD Kabupaten Serang yang terus meningkatkan capaian kinerja sangat baik.

Capaian kinerja BPR Serang atau Bank Serang terus membanggakan dengan laba yang terus meningkat setiap tahun. Pada 2016 tercatat laba sebelum pajak Rp 14,14 miliar, 2018 sebesar Rp 16,66 miliar, dan pada 2019 sebesar Rp 19,56 miliar.

Tercatat hingga 2018, aset Bank Serang mencapai Rp 494,4 miliar, dan telah memberikan dividen kepada para pemegang saham Rp 8,01 miliar. Pemkab Serang selaku pemegang saham mayoritas, pada 2018 telah mendapatkan dividen Rp 4,33 miliar.

Sebagai Bupati Serang, Tatu menjadi kepala daerah yang melakukan seleksi ketat dalam pemilihan direksi Bank Serang. “Alhamdulillah, penghargaan ini harus menjadi motivasi, baik bagi Pemkab Serang maupun jajaran Bank Serang. Terutama terus menggeliatkan perekonomian masyarakat melalui sektor usaha mikro kecil menengah atau UMKM,” ujar Tatu.

Ketua Penyelenggara TOP BUMD 2019 Lutfi Handayani, memaparkan bahwa peserta TOP BUMD 2019 disaring dari 1.149 BUMD di seluruh Indonesia. Kemudian diseleksi menjadi 200 BUMD Finalis. Dari Finalis tersebut, sebanyak 162 BUMD Finalis yang mengikuti proses penilaian lanjutan secara lengkap. “Jumlah peserta ini, meningkat 10 persen dibanding tahun lalu dimana sebanyak 130 BUMD finalis yang mengikuti proses penilaian secara lengkap,” ujarnya.

Sejumlah lembaga penilai dan konsultan yang ikut sebagai penilai ada beberapa. Antara lain Asia Business Research Center; Sinergi Daya Prima; PPM Manajemen; Harvard Business Review-Intellectual Business Community; Melani K. Harriman Associates; dan lain-lain.

Ketua Dewan Juri Top BUMD 2019, Prof. Dr. Laode M. Kamaluddin menilai, dalam ajang penghargaan Top BUMD 2019, yang sangat menarik adalah sejumlah nama besar kepala daerah mendapat penghargaan karena peran yang baik sebagai pembina BUMD. “Kepala daerah merupakan pembina dan pemegang saham. Maka ikut berperan dalam keberhasilan yang didapatkan oleh BUMD,” ujarnya.(red)

Kategori
EKONOMI

Bank Banten Bersama Pemerintah Provinsi Banten Kembali Salurkan Jamsosratu

SERANG (Persepsi.co.id) – PT. Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk.(Bank Banten) selaku bank milik masyarakat Banten kembali tunjukkan komitmen dalam mendukung program Pemerintah
Provinsi Banten. Bank Banten bersama Dinas Sosial Provinsi Banten kembali bekerja sama
dalam penyaluran Bantuan Sosial Secara Non Tunai Jaminan Sosial Rakyat Banten Bersatu
Periode Tahun 2019 tahap I, di Serang (29/4).

“Terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Banten yang kembali mempercayakan Bank Banten untuk dapat berkontribusi langsung dan berperan nyata untuk kelancaran
penyaluran bantuan Jamsosratu. Komitmen Bank Banten untuk mendukung program ini karena sejalan dengan misi Bank Banten yaitu mendukung program pembangunan untuk
pertumbuhan ekonomi dan kemakmuran masyarakat Banten,” tutur Direktur Bank Banten
Kemal Idris.

BSNT Jamsosratu merupakan bentuk perhatian, perlindungan dan jaminan sosial Pemerintah
Provinsi Banten terhadap warga kurang mampu di Banten dengan memberikan bantuan secara non tunai kepada 18.932 penerima bantuan, dengan total dana Rp 33.131 Miliar
sehingga diharapkan mampu memenuhi kebutuhan dasarnya.

“Pada tahap pertama ini akan disalurkan Jamsosratu kepada 2.000 penerima bantuan, masing-masing sebesar Rp 1 juta, dengan total dana sekitar Rp 2 miliar. Adapun yang akan diberikan pada hari ini untuk Kota Cilegon adalah kepada 1.000 orang penerima. Dilanjutkan dengan Kab. Serang 300 orang, Kota Serang 700 orang penerima manfaat,” tambah
Kemal.

Seiring denga pesatnya perkembangan teknologi, serta terus didorongnya gerakan
transaksi nontunai atau cashless society dalam setiap transaksi pembayaran oleh Bank Indonesia, maka Bank Banten sebagai BPD milik Provinsi Banten turut serta dalam
mensukseskan gerakan tersebut. Bank Banten mengajak masyarakat agar semakin terbiasa dalam bertransaksi nontunai. Salah satu implementasi yang dilakukan Bank Banten adalah dengan proses penyaluran BSNT Jamsosratu. Jamsosratu diserahkan secara non-tunai, langsung masuk ke rekening tabungan penerima bantuan di Bank Banten tanpa dikenakan potongan atau biaya apapun.
Bantuan ini diharapkan bisa tersalurkan dengan baik kepada masyarakat yang layak seperti Masyarakat Pra Sejahtera, Lansia, Panti-panti sosial. Bank Banten selaku pihak yang bekerja sama untuk penyaluran berharap bantuan tersebut dapat dipergunakan tepat guna dan sebaik-baiknya untuk kebutuhan pokok. Digunakan secara efektif serta efisien oleh para penerima manfaat sehingga bisa meringankan beban ekonomi dan meningkatkan kemakmuran masyarakat Banten. (Corsec/red).

Kategori
BUDAYA

Cikal Bakal Festival Golok Day Kota Cilegon ”Mendunia”

CILEGON (Persepsi.co.id) – Kepala bidang Kebudayaan Tini Suswatini, menceritakan Sejarah Cikal Bakal berdiri dan terselenggaranya Festival Golok Day Kota Cilegon hingga mendunia. Hal tersebut disampaikannya di Kantor Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Cilegon, Senin, 29/04/2019.

Tini, memaparkan Profile tentang Golok Day Festival, Golok Day adalah merupakan Event Tematik yang berbasis Kearifan Lokal Budaya Indonesia mengangkat Mahakarya Lokal dengan Citarasa Internasional.

“Gagasan Kegiatan Golok Day sudah digulirkan sejak tahun 2015, inspirasi dari para kasepuhan pendekar/pesilat Kota Cilegon yang prihatin akan minimnya perhatian masyarakat kepada budaya dan warisan tak benda yaitu GOLOK. Berbagai kejadian berupa klem Warisan Tak Benda oleh negara lain, menjadi dorongan kuat untuk merancang sebuah kegiatan dengan konten thematic tersebut.
Pendekar memiliki peran besar dalam memperjuangkan kota cilegon, mulai dari peristiwa Geger Cilegon dan Festival Rampak Kendang Pencak, sampai dengan terbentuknya Kota Cilegon Golok Day merupakan warisan budaya Artefak, tak benda yang tak bisa terpisahkan dari kehidupan Pendekar Cilegon. Golok tidak hanya milik Pendekar Cilegon, namun juga Pendekar Banten, Pendekar Nusantara Bahkan dunia. Namun sayangnya, belum ada pihak yang secara khusus membuat sebuah kegiatan tematic tentang Golok” jelasnya.

Selain itu, Tini mengatakan hal inilah yang mendasari lahirnya GOLOK DAY FESTIVAL di Kota Cilegon, diselenggarakan oleh keluarga besar Pendekar Cilegon yang tergabung dalam IPSI dan HPPB Kota Cilegon, serta didukung oleh Pemerintah Daerah Kota Cilegon

“Golok Day Festival merupakan moment pertemuan dan ajang silaturahmi antar lintas Pendekar/Pesilat di Indonesia maupun Mancanegara. Saling bertukar informasi, bertukar beragam aliran silat dan memperkuat persatuan dan kesatuan dengan komitmen untuk menjaga NKRI” tuturnya.

Lebih lanjut, Tini menjelaskan bahwa Golok Day Festival selain memiliki kemasan yang menarik sehingga setiap tahunnya ramai dikunjungi oleh masyarakat dari penjuru nusantara.

“Di tahun 2018- 2019 ini, diintegrasikan dengan sentuhan pariwisata dengan harapan dapat meningkatkan kunjungan wisata ke kota Cilegon Provinsi Banten – Indonesia” harapnya.

Lanjut, Tini menambahkan Golok Day Festival 2019 tahun ini merupakan pelaksanaan tahun ke 4, akan menjadi Moment bersejarah bagi persatuan pendekar nusantara setelah Lelah melewati tahun politik yang tentunya masing masing memiliki pilihannnya.

“Jadi Cikal Bakal Golok Day Festival adalah Silaturahmi dan Pertemuan Para Pendekar Kota Cilegon di tahun 2015 di acara Festival Rampak Kendang, saat itu 80 tim rampak kendang hadir dari berbagai wilayah di kota cilegon serta dihadiri oleh 800 pendekar Cilegon yang semuanya membawa Golok dan disaksikan oleh 2.000 pasang mata masyarakat disekitar lokasi” tutupnya. (red).

Kategori
ADVERTORIAL

Pemkab Serang Serius Kembangkan Potensi Garam

SERANG, persepsi.co.id – Pemkab Serang melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) mencanangkan pengembangan produksi garam. Karena, produksi garam memiliki potensi yang cukup besar.

Hal tersebut terungkap pada acara sosialisasi daerah integrasi pergaraman usaha garam rakyat di Aula Tb Suwandi Pemkab Serang, Rabu (24/4). Hadir Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Banten Suyitno, Kepala DKPP Kabupaten Serang Suhardjo, dan perwakilan dari Loka Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (PSDPL) Serang Kementerian Kelautan dan Perikanan RI.

Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengatakan, Provinsi Banten merupakan daerah dengan potensi produksi terbesar di Banten. Karena itu, masyarakat Kabupaten Serang harus bisa memanfaatkan potensi tersebut. “Potensi di Kabupaten Serang juga cukup besar,” katanya.

Tatu mengatakan, pasar garam di Banten paling besar di sektor industri untuk bahan baku produksi. Sehingga, para petambak garam tidak perlu bingung untuk persoalan pemasarannya. “Tinggal nanti kita siapkan saja regulasi dari pemerintahnya,” ujarnya.

Menurut Tatu, produksi garam cukup mudah tinggal kemauan dari masyarakat saja. Tahun ini, Pemkab Serang mendapatkan bantuan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan RI untuk 35 hektare pengembangan produksi garam. “Ini kita anggap sebagai cikal bakal industri garam di Kabupaten Serang,” terangnya.

Sementara itu, Kepala DKPP Kabupaten Serang Suhardjo mengatakan, ada tiga kecamatan yang menjadi sentra produksi garam. Yakni, Kecamatan Pontang, Tirtayasa, dan Tanara. “Kita sedang berupaya kembangkan di tiga kecamatan ini,” katanya.

Suhardjo mengatakan, menurut petambak garam yang ada di Kabupaten Serang, hasil produksi yang dicapai dari luas meja garam berukuran 4×25 meter berkisar antara 300 hingga 500 kilogram per meja garam. “Potensi luas lahan kita ada 4.564 hektare,” ujarnya.

Kategori
TANGERANG

Buka Rakerwil Satu Apeksi, Airin Melantunkan Pantun

TANJUNG PINANG, persepsi.co.id – Ketua Apeksi sekaligus Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Airin Rachmi Diany melantunkan pantun dalam pembukaan Rakerwil I Apeksi di Tanjung Pinang, Rabu (24/4).

Berikut pantun yang dilantunkan Ketua Apeksi Airin Rachmi Diany.
“Dengan Bismillah awal kita berangkat menuju Tanjung Pinang Untuk Rakerwil Apeksi, Berbagai Program Disusun Sudah Untuk Membangun Budi Pekerti, Benih jagung mandi ditebar, gemburkan tanah jangan lupa, hilir mudik saling bagi kabar di tanjung pinang kita saling jumpa” begitulah lantunan pantun yang disampaikan Airin dalam pembukaan Rakerwil Apeksi.

Airin mengucapakan selamat menjalankan rapat wilayah satu, dan dirinya berharap rapat ini bisa berjalan dengan lancar.

“Kami tunggu saran dan masukannya di Juli untuk disampaikan secara langsung apa yang akan kita sampaikan ke Pemerintah Pusat, untuk itu dalam Apeksi di Semarang juni mendatang kami pengurus akan mengundang Presiden RI dan Kementerian Keuangan, serta Dalam Negeri agar Walikota se-Indonesia bisa langsung menyampaikan masukannya ke pemerintah pusat,”ungkapnya.

Ketua APEKSI, Airin Rachmi Diany, bersama puluhan kepala daerah se Indonesia berkumpul di Ibukota Provinsi Kepri, Tanjungpinang melaksanakan berbagai agenda termasuk Rakerwil di Hotel CK Tanjungpinang, Rabu (24/4).

Airin menegaskan, salah satu agenda pertemuan mereka yaitu mensingkronkan perjuangan tentang alokasi dana kelurahan dari APBN.Menurutnya, dana kelurahan yang saat ini diterima masih kecil dari yang diharapkan. Yaitu Rp300 juta per kelurahan, ke depan bisa sama seperti dana desa yang kini dikelola di setiap kabupaten.

“Paling penting pembahasan ini, menyangkut dana kelurahan, selanjutnya pemaparan pemerintah daerah, tentang inovasi pelayanan publik, yang sudah mereka capai,” tutur Walikota Tangerang Selatan ini.

Airin yang saat itu, didampingi Gubernur Kepri H Nurdin Basirun dan Wali Kota Tanjungpinang H Syahrul menyampaikan bahwa perjuangan APEKSI terhadap dana kelurahan saat ini, dianggap perlu. Upaya penting sebagai pemenuhan sarana penunjang infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat ke depan.

“Sebenarnya tidak ada bedanya pembangunan di desa maupun di kelurahan dalam rangka pemerataan. Saya rasa pemenuhan infrastruktur masyarakat di kelurahan juga perlu ditingkatkan,” ungkapnya.

Rakerwil I APEKSI Regional 1 Sumatera ini, sambung dia, tidak hanya dihadiri 24 kepala daerah, pihaknya juga mengundang pihak Kemendagri RI terkait sosialisasi dan peraturan perundang-undangan, sehingga tidak sampai salah jalan nantinya.

“Raker hari ini membahas tentang apa saja yang akan disampaikan pada saat Rakernas APEKSI di Semarang, Juli mendatang,” sebutnya

Bahkan disela penutupan sambutannya, Airin pun mengajak Walikota se-Indonesia untuk membantu Walikota Palu untuk membuat rumah bagi korban gempa di Palu. “Kita akan membantu, nanti teknisnya seperti apa, kita bicarakan, rencananya kita akan membangun kampung Apeksi di Palu, melalui dana dari Apeksi,”ajak Airin mengajak Walikota se-Indonesia untuk membantu Palu membangun rumah permanen bagi korban gempa dan tsunami.

Gubenur Kepri Nurdin Basirun, menjelaskan, pembangunan yang berasaskan kepentingan rakyat membutuhkan komitmen kepala daerah di semua lini mulai dari Kabupaten dan Kota hingga ke tingkat Desa.

“Tanggungjawab kita, adalah untuk menjawab kebutuhan masyarakat dalam menjalankan setiap pembangunan di daerah,” ujar Nurdin.

Nurdin juga menjabarkan secara ringkas terkait profil Kepulauan Riau, yang memiliki 2 Kota dan 5 Kabupaten dengan potensi-potensi yang beragam, berbeda dan berici khas masing-masing, tentu ini menjadi keunggulan tersendiri dalam memaksimalkan pembangunan.

“Kultur budaya dan ciri khas di 7 Kabupaten dan Kota yang beragam tentu menjadi landasan untuk dapat menunjangan pembangunan di Daerah,” lanjut Nurdin.

Dengan digelarnya Rakerwil ini, menurut Nurdin juga menjadi ajang yang tepat terlebih anggotanya yang memang berada di pulau yang sama (Sumatera) tentu didalamnya terdapat masukan dan saran yang penting dan beragam sebagai acuan untuk membangun.

“Mari kita terus kobarkan semangat membangun, jalin kebersamaan dan kerjasama sehingga potensi dalam membangun dapat tergali secara maksimal,” harapnya. (hms/ben)

Kategori
TANGERANG

Antusias Pemilih Ikuti TPS Ulang di Tangsel, Benyamin Davnie : Siapkan Tenaga Medis di Pleno PPK

TANGSEL, persepsi.co.id – Antusias warga di dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) untuk Pemungutan Suara Ulang (PSU), Rabu (24/4) cukup tinggi, meski PSU dilakukan dihari kerja.

Kedua TPS tersebut yakni TPS 49 di Kelurahan Rengas dan TPS 71 di Kelurahan Cempaka Putih. Pemungutan suara di kedua TPS itu diulang lantaran terdapat pemilih dari luar daerah Tangsel yang memilih tanpa menggunakan formulir pindah pilih (A5).

Dalam PSU tersebut, Komisioner KPU RI, Divisi Teknis dan Logistik Ilham Supatra, didampingi Ketua KPU Tangsel Bambang Dwitoro, Wakil Walikota Benyamin Davnie hadir dalam proses PSU di TPS tersebut.

“Rekomendasi dari Panwascam karena diketemukan dua orang daftar pemilih khusus yang tidak ber-KTP Tangsel,” ucap Ilham saat di TPS 49, Jalan Amal Bakti RT3/2, Ciputat Timur.

Tak semua orang dapat mencoblos pada PSU saat ini. Mereka yang boleh mencoblos ialah mereka yang mengikuti dan terdaftar pada pemungutan suara pada tanggal 17 April lalu.

“Ini kita laksanakan rekomendasi dari Panwas, memanggil dan mengundang semua orang yang hadir pada 17 April kemarin baik DPT, DPTb, jadi tidak ada undangan selain tanggal 17 kemarin,” katanya.

Pada pembukaan yang dimulai sejak pukul 07.00 WIB, kondisi TPS terpantau kondusif dan terlihat beberapa pemilih yang sudah bersiap.

Pemilu kali ini memakan waktu panjang, mulai dari persiapan, pelaksanaan dan rekapitulasi perolehan suara, sehingga membuat fisik para penyelenggara pemilu menjadi perhatian utama.

Agar tidak terjadi ulang, dengan konsisi para petugas, Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie, mengaku telah menginstruksikan Dinas Kesehatan (Dinkes) Tangsel untuk menyediakan fasilitas kesehatan di setiap Kecamatan.

“Saya intruksikan ke kepala Dinkes untuk menyediakan fasilitas kesehatan di setiap PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan),” ungkap Benyamin saat hadir dalam Pemungutan Suara Ulang (PSU) di TPS 71 Kelurahan Cempaka Putih, Ciputat Timur, Tangsel, Rabu (24/4).

Benyamin menyatakan, paling tidak ada tiga anggota paramedis di setiap Kecamatan. “Termasuk pemeriksaan kesehatan secara rutin (saat PSU) pada waktu istirahat, makan siang, kemudian sampai selesai penghitungan,” imbuhnya.

Selain itu, kata dia, perlu juga diberi vitamin agar tidak kelelahan dan sebagainya.

“Bahkan kalau perlu suntik vitamin C dosis tinggi. Tapi itu sangat tergantung kondisi (tubuh) masing-masing. Tapi standar vitamin yang ada sudah kita siapkan,” tukasnya.

Sementara, Sri rahayu, salah satu petugas kesehatan dari Puskesmas Ciputat Timur yang mewakili Dinkes Tangsel telah berkeliling ke dua TPS yang menggelar PSU di Ciputat Timur.

“Memantau dan melihat kondisi kesehatan petugas (PSU), karena takut ada yang pingsan lagi,” ujarnya.

Bila ditemukan ada yang kurang sehat, kata dia, pihaknya akan berkoordinasi dan langsung membawanya untuk dilakukan penanganan.

“Kita bisa melapor ke petugas kesehatan yang standby di kelurahan. Nanti ambulance akan diantarkan, kita pun sediakan oksigen,” ungkapnya. (hms/ben)

Kategori
EKONOMI

Duta Koperasi Jadi Promotor Wirausaha Muda

TANGSEL – Dinas Koperasi dan UKM Kota Tangsel berhasil menyeleksi tiga pasang Duta Koperasi pada 25 September 2018 malam di Ruang Blandongan, Balaikota Pemkot Tangsel pada malam final. Dari 16 peserta terpilih enam orang untuk tiga pasang memperoleh juara satu, dua dan tiga.


Walikota Tangsel Airin Rachmi Diany hadir membuka acara menyampaikan, duta koperasi memiliki tugas mensosialisasikan kepada masyarakat tentang koperasi. Duta koperasi merupakan motor penggerak dalam mengajak masyarakat tergabung dalam koperasi. Tentu menaruh harapan besar kepada para duta koperasi bagaimana koperasi itu lebih familier di masyarakat Tangsel.


“Kami mengharapkan pada duta koperasi bisa memperkenalkan tentang koperasi kepada masyarakat. Menjelaskan tentang koperasi, kelebihan-kelebihannya. Intinya bagaimana masyarakat lebih dekat dan sama-sama membangun koperasi sebagai basis kekuatan ekonomi kerakyatan,” pesan Airin.


Acara dihelat meriah, banyak pertunjukan misalnya menghadirkan band, serta salah satu artis kondang Dik Doank sebagai dewan juri. Baik Airin maupun Wakil Walikota Tangsel Benyamin Davnie turut bernanyi ria bersama. Acara dibuka oleh Airin sementara Benyamin bertugas menutup acara.


Peserta duta koperasi awalnya 100 peserta, lalu diseleksi menjadi 42 peserta, dan seleksi lagi tinggal 16 peserta. Dari 16 peserta, terseleksi enam peserta untuk merebutkan juara satu, dua dan tiga. Laki-laki dan perempuan sebanyak enam orang. Tahap selanjutnya duta koperasi Tangsel bakal mengikuti kejuaraan tingkat Provinsi Banten pada 6 Oktober mendatang.


Tangsel selalu memperoleh peringkat pertama duta koperasi tingkat Banten, maka di tahun ini pun targetnya memperoleh juara utama. Dengan peroleh juara pertama membuktikan Pemerintah Kota Tangsel cukup konsen mencari, menyeleksi dan membina duta-duta koperasi yang dimiliki dengan persaingan ketat tidak boleh lebih dari 30 tahun. Enam orang ini rata-rata usia berkisar 25-30 tahun.


Pelaksana tugas (Plt) Dinas Koperasi dan UKM Kota Tangsel, Dahlia Nadeak menyampaikan persyaratan mengikuti duta koperasi berasal dari anggota koperasi, yang rata-rata mahasiswa. Saat ini cukup banyak koperasi mahasiswa tumbuh kembang dengan pesat. Tentu sangat mendukung pertumbungan ekonomi di lingkungan kampus serta mengajarkan cara mengelola uang sejak dari mahasiswa.
“Duta koperasi selalu diselenggarakan setiap tahun memperebutkan piala bergilir walikota. Dari setiap tahun itu pula peseretanya cukup bagus, memiliki gagasan, wawasan tentang koperasi sehingga layak dinobatkan sebagai duta koperasi,” jelas Dahlia.


Hal utama perlu dimiliki duta koperasi memahami betul sejarah koperasi, penerapan koperasi, jenis koperasi yang sehat seperti apa, perbedaan koperasi dengan bank-bank pada umumnya dan lain sebagainya berkaitan dengan pengkoperasian. Dengan bekal itulah para duta koperasi saat ditanya maupun menyampaikan penjelasan kepada masyarakat sudah ngelotok di luar kepala.


“Diharapkan dapat menjadi pendorong motivator kepada sesama dan bisa membantu kami menyampaikan apa yang kita inginkan di masyarakat dalam pengembangan dan sosialsiasi koperasi dan juga mengharapkan mereka menjadi promotor wirausaha pemuda,” tambah Dahlia. (Humas/Mar/Ydn)

Kategori
OLAHRAGA

Messi Samai Rekor Casillas: Pemain dengan Kemenangan Terbanyak di LaLiga

Lionel Messi mengukuhkan diri sebagai mesin penghasil kemenangan Barcelona. Ia kini menjadi pemain dengan jumlah kemenangan terbanyak di LaLiga.

Messi menjadi bintang kemenangan Barcelona saat mengalahkan Espanyol 2-0 di Camp Nou, Sabtu (30/3/2019) malam WIB. La Pulga memborong dua gol kemenangan Blaugrana lewat torehannya di menit ke-71 dan 89.

Keberhasilan Messi membawa Barcelona memenangi laga bertajuk Derby Catalunya ini juga sekaligus membuatnya mengukir sebuah catatan. Dia kini telah merasakan kemenangan ke-334 di LaLiga.

Jumlah itu mengantar Messi menjadi pemain dengan kemenangan terbanyak dalam sejarah LaLiga. Kapten Barcelona itu menyamai rekor milik kiper legendaris Real Madrid, Iker Casillas.

Messi bahkan tinggal menunggu waktu saja untuk melewati catatan ini dan mengukir rekor baru. Barcelona sendiri masih menyisakan sembilan laga di musim ini.

Pemain 31 tahun tersebut bisa memecahkan rekor paling cepat tengah pekan depan. Barcelona akan melawat ke markas Villareal, Rabu (3/4). Barcelona punya catatan enam kali berimbang dan dua kali kalah dalam 27 penampilan Messi sejauh ini.

Messi punya kontribusi luar biasa besar bagi lini serang Barcelona saat ini. Ia telah terlibat dalam 62 gol Barcelona semua ajang dengan rincian 41 gol dan 21 assist. (***)

Kategori
HUKUM

Polres Serang Kota Amankan 2 Pelaku Spesialis Curas

Polres Serang Kota mengamankan dua pelaku kasus pencurian kekerasan degan senjata. Hal itu di katakan Kapolres Serang Kota, AKBP Komarudin saat gelar press Confrence dia Aula Mapolres Serang Kota, Kamis (13/09).

Kedua pelaku tersebut sudah melakuan kejahatannya sebanyak 4 kali di tahun 2018 di Waralaba berbeda beda.” Terakhir pelaku melakukannya 11 september kemarin di jalan penancangan Kota Serang, kita dapat laporan jam 08:00 dan pelaku di amankan 12:30 ,atau 3 jam setelah dapat laporan,” ujarnya.

Menurutnya, kedua pelaku tersebut melakukan kejahatannya waktu hari libur, hal itu di lakukan, karena penjualan lebih banyak.”kami sempat kesulitan untuk menangkap pelaku, di karenakan pelaku selalu memutus CCTV, dan menggunakan penutup muka, namun setelah kita dalami, ternyata pelaku dalam melakukan kejahatannya selalu sama,dari situ lah kita dalami, akhirnya kami lumpuhkan karena mencoba melarikan diri,” ujar AKBP Komarudin.

Dalam melakukan kejahatannya, pelaku (AS) sekaligus karyawan waralaba mengancam korban menggunakan celurit,sementara itu, (LH) mengancam dengan pistol mainan ( Korek Gas).

“Selama melakukan kejatannya, modus pelaku tetap sama, yaitu pura pura membeli minuman, setelah itu satu pelaku akan menggiring karyawan ke gudang cctv untuk memutusnya , dan karyawan satu lagi di bawa untuk menunjukkan penyimpanan uang,” tuturnya

Dalam melakukan kejahatannya yang terakhir, pelaku berhasil membawa uang kabur sebesar 30 juta. “Namun, setelah kita amankan, uang tersebut hanya sisa 15 jutaan, informasinya pelaku membayar utang,” ujar kapolres.

Adapun Barang Bukti yang di amankan, satu sepeda motor beat, mio ,celurit, tas ,korek gas, dan uang 15 jutaan. Pelaku sendiri di ancam 9 tahun penjara Pasal 365 KUHP.

Sementara itu, pelaku AS mengaku melakukan kejahatannya karena mengaku kecewa ke manajemen waralaba. ” saya kecewa , ” ujar Ayah dua anak ini (carles)