TANGSEL (Persepsi)- Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menggelar seleksi Pemuda Pelopor Tingkat Kota Tangsel sebanyak 30 peserta di Balai Kota Tangsel, Ciputat Rabu (10/7/2019).
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tangsel, Wiwi Martawijaya berpesan kepada para peserta semoga nantinya ada yang maju ketingkat nasional. Setelah maju ketingkat nasional berharap dapat mengembangkan apa yang menjadi konsen masing-masing peserta sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat secara luas.
“Berharap bagi yang lolos seleksi pada tingkat kota, naik ketingkat provinsi semoga Tangsel lolos sampai ke tingkat nasional. bagi yang mewakili Banten ke Tingkat nasional semoga nantinya dapat dikembangkan. Bila perlu kerjasama dengan BPPT untuk pengembangan ke depannya,” pesannya.
Kabid Pengembangan Pemuda, Endang berharap, peserta yang ikut ini menjadi pemuda-pemuda hebat sehingga dapat diikuti jejaknya oleh generasi penerusnya.
“Pemuda memiliki peran penting dalam membuat perubahan, melalui hasil analisa mereka, mudah-mudahan menjadi karya yang dapat bermanfaat bagi masyarakat luas di Kota Tangsel dan menyeluruh,” tambahnya.
Salah satu peserta ketika mempresentasikan di hadapan para juri, Ali Nurdin memiliki latar belakang guru PMR di SMA Negeri 6 Tangsel dengan mengusung tema melalui pengembangan karakter peserta didik melalui tiga peer.
“Tiga PR yang saya amati peserta didik dapat dikembangkan. Saya amati baru-baru ini adanya remaja tawuran. Apa yang dia lakukan bukan pada masanya. Sebagai generasi penerus kita melakukan pemikiran kenapa peserta didik melakukan hal itu termasuk banyak yang menikah usia dini. Sampai-sampai remaja melakukan tindakan kriminal. Meski hanya mencuri di kelas itu kategori kecil tapi ketika turun di lapangan ini mengecilkan peserta didik,” tuturnya.
Tiga hal, pertama PR leadership peserta didik menjadi contoh. PR support bagaimana memberikan peserta didik saling mendukung. PR educator peserta didik dapat mendidik teman-teman sebaya.
Seluruh peserta diberikan waktu beberapa menit untuk mempresentasikan makalah yang dibuat. Tentu dewan juri adalah mereka yang pernah menjuarai pada tingkat nasional. Dengan harapauri dapat memberikan gambaran, dan koreksi agar lebih sempurna bagi makalah-makalah yang dipresentasikan. Termasuk menentukan layak dan tidaknya makalah yang diajukan. (Hms/ben)