Kategori
BUDAYA

Diskominfo Kota Cilegon, Adakan Sosialisasi Dan Pembinaan KIM

CILEGON (Persepsi.co.id)- Pemerintah Kota Cilegon melalui Dinas Komunikasi dan Informatika, Sandi dan Statistik (Diskominfo) Kota Cilegon mengadakan Sosialisasi dan Pembinaan Kelompik Informasi Masyarakat (KIM) Kota Cilegon, di Hotel Grand Mangku Putra, Senin (28/10).

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh  Wakil Walikota Cilegon Ratu Ati Marliati dan dihadiri Kadis Kominfo Kota Cilegon Achmad Jubaedi, Kabid Pengelola Informasi Komunikasi beserta jajaran, Wakil Ketua KIM Provinsi Banten Mas Mulyana, Ketua Forum Komunikasi KIM Kota Cilegon Ahmad Mahdi beserta pengurus KIM Kota Cilegon, Ketua KIM Kecamatan dan Ketua Kelompok Masyarakat (Pokmas) se-Kota Cilegon.

Kepala Diskominfo Kota Cilegon Achmad Jubaedi dalam laporannya menyampaikan, bahwa tujuan diadakannya kegiatan ini untuk Meningkatkan wawasan dan pengetahuan kepada pengurus, anggota  dan pegiat KIM se-Kota Cilegon, Serta Meningkatkan peranaan  KIM sebagai wahana penggerak partisipasi aktif masyarakat dalam hal penyampaian informasi dan penyalur aspirasi masyarkat.

Lebih Achmad Jubaedi menuturkan, kemajuan di bidang tekhnologi informasi yang sangat cepat saat ini, sudah semestinya dapat disikapi dengan pemanfaataannya yang bernilai positif, baik untuk peningkatan kualitas pribadi maupun kualitas instansi/lembaga.

” Media internet merupakan salah satu komponen penting dalam penyebarluasan  informasi, guna menunjang berbagai aktivitas. Dan melalui internet dapat menjalin komunikasi, berbagai informasi dengan siapa saja di dunia ini. Sehingga kendala jarak dan waktu tidak menjadi permasalahan lagi. Keberadaan  KIM di Kota Cilegon sangat diharapkan untuk menjadi sarana komunikasi antara pemerintah daerah dengan masyarakat langsung. Selain itu kelompok informasi masyarakat di kota cilegon diharapkan sebagai mitra pemerintah dalam penyebarluasan informasi kepada masyarakat,” ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Walikota Cilegon Ratu Ati Maliati dalam sambutannya menyampaikan, pemerintah daerah sangat mengapresiasi dengan adanya Kelompok Informasi Masyarakat yang telah terbentuk di 8 kecamatan se-Kota Cilegon. Peran dan kemampuan KIM dalam penyebaran informasi perlu dioptimalkan.

Oleh karenanya Ia selaku Wakil Walikota Cilegon mengapresiasi Dinas Kominfo yang telah menyelenggrakan kegiatan ini. Karena sosialisasi dan pembinaaan KIM se-Kota Cilegon ini sangat penting untuk meningkatkan kemampuan para pegiat kim dalam  pengelolaan informasi dan penyebaran informasi yang positif.

” Dengan keberadaan KIM, pemerintah sangat terbantu untuk memberikan sosialisasi dan pemahaman  kepada masyarakat tentang pentingnya informasi dan melakukan cek dan  ricek terhadap suatu informasi yang diterima,” tuturnya.

Lebih lanjut Wakil Walikota Cilegon menyampaikan, sebagai fasilitatator dan komunikator yang berada diujung tombak pemerintahan, Dinas  Kominfo mempunyai peran strategis dalam mendistribusikan informasi dan program-program pemerintah kepada masyarakat.  Terlebih bila hal itu dikaitkan dengan hak masyarakat untuk memperoleh informasi dan kewajiban pemerintah untuk menyebarluaskan informasi yang menjadi kebutuhan masyarakat.

“Melihat kondisi ini Diskominfo Cilegon mengemban tugas untuk menjembatani informasi antara pemerintah dengan masyarakat atau sebaliknya. Dinas kominfo juga berkewajiban memberikan  pelayanan informasi secara cepat, benar, akurat dan transparan kepada masyarakat salah satunya melalui media massa sebagai penyebar informasi ke masyarakat,” ujarnya.(Diskominfo/Nasri)

Kategori
SERANG

Berperan Dalam Pembangunan, Gubernur Ajak Pemuda Banten Lawan Radikalisme

 

SERANG (Persepsi.co.id)- “Di tengah kepentingan ekonomi politik internasional. Teknologi informasi yang berkembang sangat mudah untuk menyebarkan radikalisme.”

Demikian diungkap Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) menyambut Deklarasi Pemuda Banten Melawan Radikalisme dan Terorisme dalam FGD (Focus Group Discussion) Reaktualisasi Gerakan Pemuda Dalam Menangkal Rasikalisme dan Terorisme. Kegiatan yang merupakan rangkaian Peringatan Sumpah Pemuda Tingkat Provinsi Banten 2019 itu digelar di Pendopo Gubernur Banten, KP3B, Curug Kota Serang (Senin, 28/10/2019).

“Pemuda memiliki peranan penting dalam pembangunan. Saya masih berbahagia dengan deklarasi teman-teman tadi untuk menjaga persatuan dan kesatuan.”

Gubernur pun memaparkan kilas balik Sumpah Pemuda 1928. Sebagai perjuangan pemuda dalam membangun semangat juang. Dideklarasikan sebagai bentuk semangat persatuan dan kesatuan. Sebagai deklarasi kemerdekaan secara spirit atau semangat yang secara fisik terwujud pada 17 Agustus 1945.

Dikatakan, radikalisme ideologi pada pandangan-pandangan politik anti kemapanan untuk mengganti dengan cara cara kekerasan. Memaksakan diri untuk mengganti sistem pemerintahan. Tidak hanya di Indonesia, tapi di banyak negara.

“Di kita ada yang ingin mengganti dengan negara Islam. Tapi di Pakistan yang telah mendeklarasikan negara Islam, masih kena teror. Kita tidak bisa membiarkan teror. Karena teror menghantam siapa saja mulai rakyat kecil, pejabat. Siapa pun!” tegas Gubernur

“Bagaimana kita melawan secara ideologi. Hari ini kita bersepakat, bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sudah final,” pungkasnya.

Sementara itu Kapolda Banten Irjen Tomsi Tohir sebagai pembicara utama memaparkan Reaktualisasi Gerakan Pemuda Dalam Menangkal Radikalisme dan Terorisme. Sumpah Pemuda 1928 merupakan tonggak pemuda Indonesia yang tidak mempersoalkan asal daerah dan suku. Pada kondisi kekinian, rongrongan terhadap NKRI tidak terlepas dari ekstrim kanan yang mendasarkan pada keyakinan dan ekstrim kiri yang mengusung komunisme. Selain itu, sistem demokrasi juga berpotensi pada perbedaan, pertentangan, hingga perpecahan dan kerusuhan. Termasuk, kondisi pola hubungan antar anggota masyarakat yang sudah berubah.

Menurutnya, ajakan radikal beda-beda tipis dengan kritik kritis. Yang mengarah kepada ajakan radikal biasanya diperkuat dengan data-data yang salah. Selanjutnya menjungkirbalikkan tatanan yang ada. Akhirnya semua disalahkan.

Sebelumnya, setelah mengucapkan Sumpah Pemuda, para peserta FGD ucapkan Deklarasi Pemuda Banten Melawan Radikalisme dan Terorisme.

Demi menjaga seluruh nilai luhur yang ada pada tubuh bangsa dan negara ini kami Pemuda dan Pemudi Banten bersumpah:
Menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Melawan segala bentuk radikalisme dan terorisme yang mengancam persatuan bangsa dan negara ini.
Kami Pemuda Pemudi Banten bersumpah akan ikut serta dalam mempertahankan segala bentuk nilai luhur yang ada pada tubuh negara bangsa ini.

Turut hadir: Kepala OPD Pemprov Banten, KNPI Provinsi Banten, BEM Kota Serang, Organisasi Kepemudaan, tokoh pemuda, dan para tamu undangan.(red)

Kategori
SERANG

Pemkab Serang-BUMD-BUMN Sinergi Gelar Baksos

SERANG (Persepsi.co.id)- Pemerintah Kabupaten Serang bersinergi dengan perusahaan BUMD dan BUMN dalam membantu masyarakat di Kecamatan Carenang. Hal itu dilakukan dengan kegiatan bakti sosial (baksos) pembagian ratusan sembako serta pelayanan kesehatan gratis kepada ratusan warga.

Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menjelaskan, kegiatan baksos tersebut merupakan hasil kolaborasi antara Pemkab Serang dengan Bank Banten, Bank bjb, dan PT Taspen. “Ada 970 paket sembako yang dibagikan kepada warga kurang mampu dan pengobatan gratis juga kami sediakan,” ungkap Tatu saat memantau kegiatan bakti sosial di Carenang, Senin (28/10/2019).

Selain pengobatan dan sembako gratis, kata Tatu, kegiatan tersebut juga menyediakan bazar murah disediakan untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat. “Kami apresiasi kepada pihak yang terlibat dalam membantu masyarakat sekitar, insya Allah akan sangat bermanfaat,” kata Tatu

Ia juga berpesan, pada musim kemarau yang berkepanjangan, warga harus waspada agar tidak mudah terkena penyakit. Karena, pada musim kemarau meningkatkatnya pencemaran udara yang menyebabkan warga mudah terkena ispa. ”Jaga kebersihan lingkungan sekitarnya dan pola makan juga. Paling penting, warga harus memiliki keinginan yang kuat untuk sehat,” paparnya.

Diketahui, Pemkab Serang melibatkan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) seperti Dinas Kesehatan (Dinkes), Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan, serta pemerintah kecamatan dan desa dalam pelaksanaan tekhnisnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Sri Nurhayati menuturkan, pada musim kemarau masyarakat Kabupaten Serang mayoritas terkena penyakit infeksi pernafasan. Oleh karena itu, Dinkes kemudian menggelar pengobatan gratis untuk masyarakat. “Di hitung dari tahun lalu memang tidak meningkat banget hanya sebagian masyarakat mengalami infeksi pernafasan. pengaruh lingkungan yang kurang sehat,” ucapnya.

Tokoh masyarakat Kecamatan Carenang, Ustad Gulamudin mengapresiasi Pemkab Serang dan beberapa BUMD dan BUMN yang memberikan perhatian kepada masyarakat Carenang melalui baksos. “Kami bangga dengan kepedulian Bupati Serang pada kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (*)

Kategori
SERANG

Program Pembinaan 2020, Pengcab Kota Serang Butuh Anggaran Besar

SERANG – Tahun 2019 tersisa kurang lebih dua bulan lagi, membuat pengurus cabang olahraga (pengcabor) mulai menyusun program strategis untuk 2020.

Di tahun depan, mereka berharap akan mendapatkan dana hibah yang lumayan besar dari Pemerintah Kota (Pemkot) Serang yang dititipkan kepada KONI, untuk memaksimalkan pembinaan terhadap atlet.

Diantaranya dari cabang olahraga (cabor) anggar. Ketua Umum Pengurus Cabang Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Pengcab IKASI) Kota Serang, Gusti Endra mengatakan, butuh anggaran sebesar Rp 200 juta.

“Nominal itu, guna membeli peralatan dan pembinaan meski angkanya masih jauh dari harapa. Ya step by step lah. Kami juga ingin menyicil untuk melengkapi kebutuhan peralatan atlet seperti baju tanding, pedang, dan lain-lain,” paparnya kepada awak media, Senin (28/10).

Oleh karenanya, dirinya berharap Pemerintah Kota Serang dan DPRD Kota Serang sebagai pemangku kebijakan, bisa mendengarkan keinginan tersebut. Sehingga di 2020, bisa menggelontorkan dana hibah yang lumayan kepada KONI Kota Serang selaku stakeholder olahraga.

“Toh yang kami minta bukan buat pengurus, tapi untuk peningkatan prestasi atlet. Kita hanya pembina saja dan kepanjangan tangan pemerintah daerah yang diamanati untuk konsen melakukan pembinaan terhadap atlet,” bebernya.

Hal senada disampaikan Ketua Umum Pengcab Persatuan Drum Band Seluruh Indonesia (PDBI) Kota Serang, Tubagus Kumaru Nurzaman. Ia menjelaskan, prestasi olahraga tanpa sokongan pendanaan dari pemerintah daerah itu mustahil.

“Bukannya bermaksud untuk memaksa atau apapun. Tapi lihat saja, setiap tahun prestasi olahraga di Kota Serang terus melejit. Dari juara umum Porprov IV Banten, peringkat III Porprov V Banten, mengirimkan kontingen terbanyak di Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat, peraih medali emas terbanyak di PON XIX untuk Banten,” bebernya.

Jadi lanjutnya, tidak ada salahnya bila plot uang untuk peningkatan prestasi atlet dioptimalkan pada 2020 mendatang. “Drum band sendiri butuh anggaran cukup banyak. Rp 200-300 juta setahun,” ungkapnya.

Sementara Ketua Umum KONI Kota Serang, Deni Arisandi siap memperjuangkan keinginan para pengcab. “Insya Allah kami juga sudah mengajukan program KONI Kota Serang 2020 kepada Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora), guna kebutuhan pembinaan terhadap 44 pengcab yang ada dibawah naungan kita. Jumlahnya Rp 14 Miliar,” jelasnya.

Angka tersebut mencuat, karena di 2020, KONI Kota Serang juga akan menggelar hajat besar yaitu Pekan Olahraga Kota (Porkot) IV Serang yang jadi cikal bakal menentukan tim inti ke Porprov VI Banten.(humas)

Kategori
SERANG

Peringati Sumpah Pemuda, Polsek Serang Bantu Warga Bangun Jalan Paving Blok

SERANG (Persepsi.co.id) – Personel Polsek Serang melaksanakan kerja Bakti bersama para Ketua RW dan anggota BKM Kelurahan Kaligandu, Kota Serang, Banten, Senin (28/10/2019).

Kerja Bakti tersebut untuk pemasangan Paving Blok dalam rangka memperingati sumpah pemuda, hal tersebut agar terjalinnya kerjasama dan terciptanya hubungan harmonis.

Dari kegiatan ini tercermin kebersamaan serta kedekatan Bhabinkamtibmas beserta warganya, “Alhamdulilah dengan senang dan semangat warga melihat kehadiran Polisi di tengah-tengah Masyarakat serta turut membantu pemasangan paving blok ” ujar salah satu warga.

Ikut mempelopori kerja bakti bersama warga, kata Bripka Feri, tidak hanya bertugas mengamankan wilayah atau menegur yang tidak melaksanakan ronda tetapi dalam hal kerja bakti juga tetap hadir sebagai contoh kepada warga yang lainnya.

“Pekerjaan menjadi lebih cepat, sifat gotong royong ini harus terus dipertahankan, karena merupakan budaya asli dari bangsa Indonesia,” jelasnya.

Sebagai Bhabinkamtibmas harus mengetahui kondisi wilayahnya dan harus selalu siap membantu warganya yang membutuhkan.

“Dengan adanya kegiatan ini mudah mudahan warga yang lainnya hatinya menjadi terketuk dan lebih semangat dan juga agar tetap terjaga dalam masalah Gotong Royong dalam segala hal, karena kegiatan gotong royong banyak manfaatnya, ringan dikerjakannya, cepat tingkat keberhasilanya, dan indah dilihatnya, ujarnya menambahkan.

Ditempat terpisah, Kapolsek Serang Kompol Hadi Sucipto mengapresiasi atas kegiatan yang dilakukan anggotanya di masyarakat. “Harapan saya, suasana kerja bakti tersebut dapat menjalin kemitraan antara Kepolisian khususnya Bhabinkamtibmas dengan masyarakat.

Kemitraan dengan masyarakat merupakan langkah positif dalam menekan bahaya gangguan kamtibmas dan radikalisme,” imbuh Kapolsek. (Deden/Charles)

Kategori
SERANG

Wagub Ajak Anak Muda Banten Tekuni Industri Kreatif

SERANG (Persepsi.co.id) -Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy menghadiri peringatan Hari Sumpah Pemuda yang diselenggarakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Banten di Plaza Aspirasi, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B) Curug, Kota Serang, Senin (28/10/2019).

Dalam acara bernuansa serba adat dan kebudayaan Papua itu, Wagub mengajak generasi muda Banten untuk lebih menekuni sektor industri kreatif.

“Hari ini secara kontekstual cara generasi muda memperingati Hari Sumpah Pemuda adalah dengan berusaha keras berdaya secara personal sebagai pemuda yang pada gilirannya berdampak positif terhadap lingkungan,” kata Andika dalam sambutannya di hadapan ratusan perwakilan unsur pemuda se-Provinsi Banten yang sebagian besar mengenakan aksesoris Papua. Tak ketinggalan Wagub yang biasa berkopiah pun, pada acara tersebut tampak mengenakan penutup kepala khas Papua.

Wagub memaparkan, ekonomi kreatif sebagai kegiatan ekonomi dimana input dan output utamanya adalah kreativitas dan gagasan diharapkan dapat menciptakan kesejahteraan serta lapangan pekerjaan melalui penciptaan dan pemanfaatan daya kreasi dan daya cipta individu tersebut. Kata dia, ekonomi kreatif di Banten memiliki potensi besar untuk dikembangkan. Data Badan Ekonomi Kreatif RI pada tahun 2017 menunjukkan bahwa Banten pengekspor ekonomi kreatif ketiga terbesar nasional setelah Jawa Barat dan Jawa Timur.

“Khususnya pada sub sektor fashion, kuliner dan kerajinan tangan atau kriya,” imbuhnya.

Wagub melanjutkan, pada Maret tahun 2017 Bekraf RI meliris survei bahwa Banten menjadi salah satu daerah pengekspor ekonomi kreatif ke Amerika Serikat dan berbagai negara di Eropa serta Asia. Nilai ekspor ekonomi kreatif Provinsi Banten mencapai US$ 3,04 miliar atau 15,66 persen dari total nilai ekspor ekonomi kreatif yang mencapai US$ 19,4 miliar. Dimana nilai ekspor ekonomi kreatif menurut sub sektor fashion (56 persen), kriya (37 persen) dan kuliner (6 persen).

Masih mengutip data Survei Bekraf Tahun 2017, wagub melanjutkan, bahwa 68,83 % usaha ekonomi kreatif menggunakan internet yang menunjukkan bahwa fenomena ekonomi digital telah terimplementasi dengan baik dalam industri kreatif, yang terlihat dari banyaknya pengusaha yang telah menggunakan komputer dan internet. Namun penggunaan internet masih belum optimal karena pelaku usaha cenderung menggunakannya untuk keperluan layanan surel (e-mail), mencari info, dan melayani pelanggan, belum sampai pada ranah jual beli online.

“Karena itu, pengembangan industri kreatif berbasis e-commerce diharapkan dapat meningkatkan produktivitas wirausaha muda di bidang industri kreatif di Provinsi Banten,” ujarnya.

Pada aspek kebijakan di bidang kepemudaan, lebih lanjut Wagub mengatakan, Pemerintah Provinsi Banten telah menetapkan Peraturan Daerah Nomor 10 Tahun 2014 tentang Kepemudaan serta Peraturan Gubernur Banten Nomor 22 Tahun 2016 tentang Pembentukan Lembaga Permodalan Kewirausahaan Pemuda Daerah Provinsi Banten sebagai dasar hukum penyelenggaraan pemberdaaan pemuda melalui kewirausahaan. Berdasarkan pada kebijakan tersebut, kata dia, sudah menjadi keharusan bagi pemerintah daerah bersama stakeholder untuk bahu membahu mencari solusi dengan memberikan ruang yang lebih mudah bagi pengembangan usaha, terutama pada UMKM di sektor industri kreatif.

“Sektor industri kreatif sesuai dengan karakteristik utama generasi milenial yaitu creative, confidence, connected atau lebih dikenal dengan konsep 3C,” imbuhnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Banten Deden Apriandi mengatakan, pihaknya sengaja menggunakan nuansa Papua dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda pada tahun ini.

“Persatuan kita beberapa waktu terakhir ini sedikit mengalami ancaman terkait dengan isu-isu disintegrasi di Papua. Sebagaimana juga pemerintah pusat, kami di daerah menjadikan momentum ini untuk mempererat kembali persatuan dari Sabang sampai Merauke,” katanya. (Red)

Kategori
SERANG

Hari Sumpah Pemuda, Pemkab Serang Kuliahkan 51 Mahasiswa di Untirta

 

SERANG, (Persepsi.co.id)- Pada momen peringatan Hari Sumpah Pemuda ke 91 tahun, Pemerintah Kabupaten Serang melakukan penandatanganan kerja sama dengan Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), Senin (28/10/2019). Kerja sama tersebut sebagai simbolis pemberian beasiswa untuk 51 mahasiswa asal Kabupaten Serang yang kuliah di Untirta.

Penandatangan kerja sama dilakukan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Kabupaten Serang dengan Rektor Untirta Fatah Sulaeman serta disaksikan langsung Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah di kampus Untirta. “Perjanjian kerjasama ini menjadi bagian yang mendasari legalitas atas aktivitas penetapan hak dan kewajiban antara Untirta dan Pemkab Serang,” kata Tatu dalam sambutannya.

Pada 2018, ungkap Tatu, Dindikbud Kabupaten Serang melakukan perjanjian kerjasama dalam proses pemberian beasiswa untuk 38 mahasiswa asal Kabupaten Serang pada Program Pendidikan dan Pelatihan Industri Kimia (P3TIK) di Untirta. Seluruh mahasiswa tersebut telah selesai diwisuda.

Selanjutnya pada tahun 2019, kata Tatu, Pemkab Serang kembali menitipkan sebanyak 44 mahasiswa melalui program pendidikan yang sama atau PT3TIK. Kemudian pada tahun ini pula, Pemkab Serang memberikan beasiswa untuk 7 mahasiswa yang telah lolos seleksi pada program pendidikan di Fakultas Kedokteran Untirta. “Jumlah penerima beasiswa tahun ini bertambah, dengan dukungan biaya dari APBD Kabupaten Serang,” ujarnya.

Selain itu, Pemkab Serang melalui program corporate social responsibility (CSR) BUMD PD BPR Serang, telah membantu untuk biaya masuk dan biaya kuliah selama dua semester untuk dua mahasiswa. Yakni Mohamad Akbar Ananda asal Kecamatan Pontang yang tercatat di Fakultas Pertanian Jurusan Agroekoteknologi Rp 15 juta, dan Acip Saepullah Asal Kecamatan Tirtayasa yang tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Hukum sebesar Rp 18 juta.

Tatu berharap, para mahasiswa penerima beasiswa bisa menjalani perkuliahan dengan baik, yang pada akhirnya bisa mengabdikan diri untuk masyarakat Kabupaten Serang. “Ke depan saya berharap, agar kerjasama ini dapat dilaksanakan secara konsisten dan berkesinambungan,” ujarnya.

Sementara itu, Rektor Untirta Fatah Sulaeman mengapresiasi kinerja Bupati Serang yang berinovasi memberikan beasiswa kepada mahasiswa melalui APBD. Inovasi atau kebijakan ini akan ditiru oleh daerah lain di Banten. “Ibu Bupati Serang sudah memotivasi kepala daerah lain yang berinsiatif memberikan beasiswa di Fakultas Kedokteran Untirta kepada warganya,” ujarnya.(*)

Kategori
TANGERANG

BRT Koridor 3, CBD Ciledug-TangCity Akan Beroperasi November 2019

Kepala Dishub Kota Tangerang, Wahyudi Iskandar

KOTA TANGERANG, (Persepsi.co.id) – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang tengah menyiapkan pengoperasian koridor tambahan untuk layanan Bus Rapid Transit (BRT) dirute CBD Ciledug-TangCity atau Cikokol.

“November akan dilaunching. Saat ini masih tahap sosialisasi,” ujar Kepala Dishub Kota Tangerang, Wahyudi Iskandar saat dimintai keterangan oleh awak media beberapa waktu yang lalu.

Wahyudi mengatakan, tahap sosialisasi tersebut masih bersifat menyampaikan kepada warga Kota Tangerang bahwa jalur tersebut akan dibuka rute perjalanan yang baru.

Tambahan BRT dalam rute tersebut, menurut Wahyudi, sebanyak 10 unit mobil.

Meski demikian, ia pun menargetkan tahun 2020 mendatang akan ada tambahan sebanyak 3 rute BRT. Tiga rute tersebut dengan trayek Cadas-Poris Plawad, Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta)-Poris Plawad dan pusat kota.

“Nanti jalurnya kita evaluasi lagi yang mengelilingi jalur kota. Yang pasti, kalau koridor ini sudah jalan bisa mengurangi beban kendaraan angkutan umum,” tandasnya. (Adv)

Kategori
SERANG

Pandji Minta Pemuda Buat Terobosan

SERANG – Wakil Bupati Serang, Pandji Tirtayasa mengatakan, pemuda harus membuat terobosan untuk menjadikan bangsa maju dan dikenal oleh dunia. Hal itu, dikatakan Pandji saat apel Hari Sumpah Pemuda di Halaman Pendopo, Senin (28/10/2019).

Pandji menjelaskan, pemuda juga memiliki peran untuk mengukir sejarah untuk menunjukan kelebihan bangsa.

“ Sejarah jangan sampai dilupakan bahwa Negeri ini bisa merdeka karena kiprah pemuda dengan Idealisme pemuda pada Tahun 1928 silam yang terjaga dan terpelihara,” tegasnya.

Ia mengatakan, ideologi pragmatisme yang muncul di generasi muda harus di kikis dengan perkuat Idealisme dan karakter,

“Mereka harus punya kepribadian dan berani menanggung resiko ketika berjuang pada keyakinan Itu harus tetap Kita jaga,”ungkapnya.

Pandji juga meminta, pembinaan kepada pemuda selayaknya terus dilakukan secara berkelanjutan untuk melatih pemuda untuk menjadi mandiri, disiplin, dan berhasil memberikan solusi setiap persoalan.

“Pembinaan generasi pemuda yang menurut saya terbaik itu hanya pramuka. Kita dilatih bekerja kolektif hanya di pramuka,”tukas Pandji.

Dia menilai,peran pemuda memiliki tantangan yang berbeda sebelumnya. Karena, dengan kemajuan tekhnologi yang semakin pesat membuat tantangan yang dihadapi lebih berat. “Tantangan sekarang itu menaklukan dunia di era digitalisasi, kita belum nampak warnanya,”ujarnya.

Terpisah, Ketua Karang Taruna Kabupaten Serang, Bahrul Ulum mengatakan, pemuda harus memiliki rencana yang matang untuk menentukan nasib bangsa kedepannya. “ Jika sudah direncanakan akan sangat mudah untuk menentukan alur akan dibawa kemana bangsa ini,” ungkapnya.

Menurutnya, peran pemuda menjadi penentu untuk kemajuan negara atau daerah. Sehingga, bimbingan dari orang tua juga dibutuhkan agar memiliki keputusan yang tepat saat membuat konsep kemajuan Daerah.

“Sudah semestinya, orang tua juga membimbing anak muda saat ini agar memiliki kontrol yang sesuai dan terukur saat melakukan pergerakan,” tutur Ulum yang juga menjabat Ketua DPRD Kabupaten Serang. (Kominfo/celi)

Kategori
SERANG

Polsek Serang Amankan Aksi Unras Gema Banten

 

SERANG (Persepsi.co.id) – Polsek Serang Polda Banten menggelar pengamanan
Aksi Unras Gerakan Mahasiswa Banten (Gema Banten) di didepan kampus UIN SMH Banten, Senin (28/10/2019).

Aksi tersebut digelar memperingati Hari Sumpah Pemuda yang ke 91 tahun 2019. Adapun Tuntutan massa aksi diantaranya Tolak segala produk hukum anti rakyat, terbitkan PERPU KPK, hentikan perampasan lahan di Banten, hentikan segala bentuk diskriminasi terhadap masyarakat Banten ,Kembalikan fungsi gunung prakarsa sebagai hutan lindung, Tolak geothermal , Cabut izin WKP ,Wujudkan pendidikan dan kesehatan gratis ilmiah demokratis, Prioritaskan tenaga kerja pribumi Banten , Tidak memperluas lahan industri dan pertambangan.

Kapolsek Serang Kompol Hadi Sucipto mengatakan , sebelum aksi pihaknya telah menyampaikan ke personel agar mengamankan dan layani kegiatan masyarakat, khususnya Mahasiswa yg akan melaksanakan Aksi unras .

“Kita laksanakan dengan penuh rasa tanggungjawab dan keikhlasan dengan Humanis (3 S ) Senyum sapa salam, menjaga tindakan jangan terpropokasi apalagi memprofokasi, serta wajib sabar dan jangan mudah terpancing emosi,” Katanya kapolsek.

Sampai dengan selesai unjuk rasa berlangsung dengan aman dan kondusif serta massa aksi membubarkan diri dengan tertib. (Deden /Charles)