persepsi.co.id | Wakil Bupati Kulon Progo Fajar Gegana melakukan kunjungan ke beberapa tempat wisata di Kulon Progo. Tempat tersebut diantaranya wisata Pule Payung Kokap, kebun teh Nglinggo, Samigaluh dan Kopi Pari, Girimulyo serta dilanjutkan kunjungan di home stay Rumbono. Jum’at (10/07/2020).
Kunjungan dilakukan bersama Mr. Benjamin selaku General Manager Hotel Phoenix Yogyaarta dan didampingi Asisten Perekonomian Pembangunan dan SDA Ir.Tri Budi Harsono, MM, perwakilan OPD, panewu, lurah.
Kunjungan ini selain sebagai tanda dibukanya kembali tempat wisata dan sebagai wujud kepedulian Pemerintah Kabupaten Kulon Progo untuk mempromosikan tempat wisata di Kulon Progo guna menarik minat dan perhatian tamu hotel, khususnya tamu hotel Ponix ataupun turis agar berkeinginan untuk berkunjung ke tempat wisata yang terdapat di Kabupaten Kulon Progo.
Selain itu, kegiatan ini sebagai bentuk kolaborasi antara pihak Hotel Phoenix dengan Dinas Pariwisata Kulon Progo, agar keduanya saling bersinergi dalam memajukan tempat wisata di Kabupaten Kulon Progo.
Wakil Bupati Kulon Progo Fajar Gegana menyampaikan bahwa sangat mengapresiasi atas segala bentuk kerja keras para pengelola wisata di Kabupaten Kulon Progo karena telah mampu mengupayakan segala jerih upayanya dalam membangun, menjaga, melestarikan, dan meningkatkan tempat wisata di Kulon Progo dengan sebaik mungkin hingga dikenal oleh masyarakat luas.
“Meskipun di tengah pandemi covid-19, para pengelola wisata Kulon Progo tetap berjuang merawat keindahan tempat wisata Kulon Progo disisi lain juga untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Kulon Progo melalui tempat wisata, dengan demikian tidak lupa untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dengan menyediakan tempat cuci tangan dan sabun, mewajibkan pengelola dan pengunjung pakai masker dan tetap berjaga jarak,” jelasnya.
Bambang Tri Budi Harsono menambahkan bahwa tujuan dari acara ini harapannya adalah bentuk koneksitas antara Yogyakarta International Airport (YIA) kemudian sampai ke Borobudur. YIA Kabupaten Kulon Progo sudah dimulai sejak dua tahun yang lalu karena ada namanya bedah menoreh artinya jalan yang sudah ada jalannya kemudian dilebarkan sesuai dengan standarnya sehingga kalau ada wisatawan dari YIA lewatnya melalui menoreh.
“Disisi lain dengan adanya pelebaran jalan tersebut harapannya ialah pertumbuhan ekonomi masyarakat Kulon Progo dapat meningkat sehingga ketika masyarakat ada yang disparitas pembangunan antara lereng menoreh dengan yang bawah harapannya makin lama makin mengecil adanya perbedaan pembangunan. Targertnya Kapanewon Samigaluh menjadi kota satelitnya Kabupaten Kulon Progo dengan potensi yang dimiliki, cita-citanya seperti itu,” jelas Bambang.
Sementara itu, General Manager Hotel Phoenix Mr. Benjamin menginginkan Hotel Phoenix dapat memasok gula aren dari dusun Nglinggo untuk dijadikan bahan ramuan atau percampuran minuman teh dan kopi.
Ben menyampaikan bahwasanya chef Hotel Phoenix akan diberitahu agar menjadikan gula aren sebagai bahan baku atau racikan campuran dalam pembuatan minuman yang tadinya dicampur gula pasir diganti menggunakan gula aren.
“Hal ini bertujuan untuk membantu meningkatkan perekonomian dusun Nglinggo khususnya para produsen gula aren,” kata Ben. MC Kulon Progo/mei/har.