BENGKULU (Persepsi.co.id) – Monitoring kegiatan Penyuluhan Perikanan Satminkal BRPPUPP Palembang, di Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu, kali ini terasa sangat berbeda. Kegiatan kali ini selain diikuti Bidang Penyuluhan, juga diikuti oleh Bidang Kepegawaian, Bidang Keuangan, dan Bidang Tata Operasional, serta dipimpin langsung oleh Kepala BRPPUPP Palembang, Dr Arif Wibowo S. P., M. Si.
Kegiatan ini diawali dengan kunjungan ke Dinas Perikanan Kabupaten Kaur, dan rombongan diterima oleh Kabid Pemberdayaan Nelayan dan Pembudidaya, Miti Suryani. S. Pi., M. Si. Kemudian dilanjutkan pertemuan dengan Penyuluh Perikanan PNS dan PPB Kabupaten Kaur dan Kabupaten Bengkulu Selatan, kelompok perikanan, koperasi nelayan, serta masyarakat perikanan Kabupaten Kaur.
Dalam kegiatan ini, Kepala BRPPUPP Palembang, Dr Arif Wibowo S. P., M. Si.
bertemu dan langsung mendapatkan informasi dari pelaku perikanan mengenai perkembangan sektor perikanan dan semua permasalahannya.
“Saya mengetahui secara langsung, permasalahan kegiatan penyuluhan di Kabupaten Kaur” ungkapnya.
Tentunya, kita semua menyadari bahwa jarak yang jauh antara penyuluh perikanan dan Satminkal BRPPUPP Palembang, menjadi suatu permasalahan tersendiri. Walaupun dapat memanfaatkan kemajuan teknologi informasi, namun teknologi tersebut belum semuanya dapat mencapai pelosok di daerah pedesaan dan pesisir.
“Maka, dengan adanya kegiatan sistem jemput bola oleh pihak Balai, untuk mengetahui perkembangan dan permasalahan di lapangan ini, diharapkan dapat meningkatkan pelayanan Satminkal kepada penyuluh perikanan dan masyarakat pelaku usaha perikanan pada umumnya” harapnya.
Sementara, Koordinator Penyuluh Perikanan Kabupaten Kaur, Udin Situmeang. S. Pi. berharap kegiatan ini sering dilaksanakan agar komunikasi dan silahturahmi terjalin erat. Selain itu penyuluh perikanan di lapangan serta masyarakat akan merasa senang dan merasa diperhatikan. Pertemuan yang berlangsung pada tanggal 9 Juli 2020 di Pantai Laguna ini berjalan dengan lancar dan penuh keakraban.
“Selepas kegiatan tersebut, rombongan kemudian bertolak dan melanjutkan kunjungan ke kelompok pelaku usaha pengumpul dan petambak udang”. Tutupnya.(*)