Kategori
TANGERANG

BPJAMSOSTEK Cabang Tangerang Cikokol Gelar Kopdar dengan Driver Gojek se tangerang raya

TANGERANG, (Persepsi.co.id) – BPJAMSOSTEK Cabang Tangerang Cikokol gelar Kopi Darat (Kopdar) bersama driver Gojek secara virtual.

Kopdar tersebut dalam rangka memperingati 10 tahun hadirnya Gojek Indonesia.

Saat ditemui, Kepala BPJAMSOSTEK Cabang Cikokol Ady Hendratta mengatakan, “Hari ini BPJAMSOSTEK Cabang Cikokol melaksanakan Kopdar bersama mitra kita, yaitu dari teman-teman dari Gojek tangerang raya,” ujarnya. Sabtu, (14/11/2020).

“Kopdar kali ini kita lakukan dalam rangka 10 tahun hadirnya Gojek Indonesia. Dan ini merupakan bentuk partisipasi BPJAMSOSTEK Cabang tangerang Cikokol dengan Gojek tangerang raya,” lanjutnya.

Ady Hendratta menambahkan bahwa Kopdar kali ini dilakukan secara virtual.

“Mengingat saat ini masih masa pandemi Covid-19, kita melaksanakan Kopdar bersama mitra gojek secara virtual. Semua ini kita lakukan bertujuan untuk mencegah penularan virus Corona,” tambahnya.

Ady Hendratta menjelaskan bahwa BPJAMSOSTEK selalu hadir untuk memberikan perlindungan sosial terbaik untuk para mitra gojek.

“Kita selalu hadir untuk memberikan perlindungan sosial bagi mitra-mitra kita, khususnya mitra kita Gojek. Karena kita tahu mereka ini memiliki resiko kecelakaan kerja yang cukup tinggi,” jelasnya.

“Dan semoga dengan kegiatan ini kita bisa lebih bersinergi dengan mitra-mitra kita, kedepan BPJAMSOSTEK bisa ikut berpartisipasi untuk meningkatkan kesejahteraan para mitranya,” tutupnya. (Berto)

Kategori
JAWA BARAT

Pemkot Kota Cimahi Memastikan Layanan Masyarakat Tetap Berlangsung

KOTA-CIMAHI ( persepsi.co.id ) – Pemerintah Kota Cimahi memastikan kinerja pemerintahan dan tidak terpengaruh kasus hukum yang dialami Walikota Cimahi Ajay M. Priatna. Pelayanan kepada masyarakat tetap berlangsung dan tugas birokrasi tetap berjalan sesuai aturan.

Demikian diungkapkan Wakil Wali Kota Cimahi Ngatiyana. “Atas nama jajaran Pemkot Cimahi dan secara pribadi menyampaikan turut prihatin atas apa yang menimpa walikota. Kita berdoa semoga permasalahannya cepat selesai. Roda pemerintahan tetap berjalan, jajaran di Pemkot Cimahi melakukan kinerja seperti biasanya. Tidak ada pelayanan ke masyarakat berkurang sedikitpun,” ujarnya.

 

Pada Sabtu (28/11/2020) malam, wakil walikota menghadiri Sidang Paripurna DPRD Kota Cimahi tentang Persetujuan atas Rancangan Peraturan Daerah tentang APBD Kota Cimahi tahun 2021 di Gedung DPRD Kota Cimahi Jalan Dra. Djulaeha Karmita Kota Cimahi.

 

Menurut wakil walikota, pihaknya akan mengikuti instruksi pemerintah pusat dan Pemprov Jabar mensikapi kondisi di pemerintahan Kota Cimahi saat ini. “Ada gubernur, kemendagri, kita selalu menunggu petunjuk dari pemerintahan lebih atas. Kita ikuti arahannya akan seperti apa,” ucapnya.

 

Pihaknya juga memastikan program kerja sesuai visi-misi Walikota-Wakil Wali Kota Cimahi yang tercantum dalam Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Cimahi 2017-2022 tetap berlangsung. “Kita akan tetap meneruskan program yang sudah ada. Apa program kita, yang sedang kita laksanakan, pelayanan tidak berkurang,” tuturnya.***

Kategori
SUMATERA UTARA Uncategorized

Abdul Sahri Maha Sosialisasika Penerapa New normal di Yapim 

 

SUMUT (Persepsi.co.id)-Pihak Yayasan Pendidikan Indonesia Membangun (YAPIM)  melalui Kepala Sekolah Abdul Sahri Maha mulai sosialisasi penerapan new normal di yayasan tersebut.

Hal tersebut dikatakan Kepala sekolah YAPIM Abdul Sahri Maha saat ditemui di kantornya Jl.Marelan 1 Pasar 4 barat , Medan,Senin (30/11/2020)

Abdul Sahri Maha mengatakan sosialisasi ini di teruskan oleh guru guru yang untuk disampaikan kepada murid dan wali murid antara lain mewajibkan siswa, guru dan Pegawai sekolah tingkat SLTP dan SLTA memakai masker dari rumah disaat datang ke sekolah.

“Untuk tamu juga diwajibkan memakai masker saat datang ke lingkungan sekolah dan masker juga di bagikan dari pihak sekolah,”katanya

Selain itu,katanya di depan gerbang sekolah harus disediakan tempat cuci tangan dengan hand sanitizer.

Ia menjelaskan, pihak sekolah juga terapkan untuk dan wajib melakukan cek suhu dan memastikan suhu tubuh siswa ketika akan masuk ke dalam lingkungan sekolah tidak lebih dari 37 derajat.

“Siswa, guru, Pegawai sekolah dan tamu tamu yang datang dicek suhu tubuhnya sebelum memasuki lingkungan sekolah. Apabila ada yang melebihi suhu yang ditetapkan Petugas Protokol kesehatan (prokes) covid-19, tidak diperbolehkan masuk dikawasan sekolah kemudian disarankan untuk melakukan pemeriksaan ke dinas kesehatan setempat.”pungkasnya.

(Mhd Fauzi)

Kategori
JAWA TENGAH

Hadapi Pandemi Covid 19, Sinergitas Tripides Harus Semakin Erat Bangun Kerjasama

 

SUKOHARJO (persepsi.co id)- Babinsa Koramil 11 Polokarto wilayah desa Karangwuni menyadari betul, bahwa di masa pandemi covid 19 ini benar-benar merupakan masa yang sulit dalam tugasnya sebagai aparat teritorial. Selain tugas sehari-hari seperti biasanya sebagai Babinsa, kini tugas pokok semakin berat dengan adanya pandemi ini dengan adanya tugas himbauan, sosialisasi dan edukasi kepada warga tentang protokol kesehatan.

Pendisiplinan kepada warga untuk melaksanakan gerakan 3M merupakan tantangan tersendiri bagi para Babinsa, ditengah sikap warga yang semakin berkurang kewaspadaannya terhadap pandemi covid 19.

Ditengah peningkatan jumlah kasus warga Sukoharjo yang semakin meningkat terpapar oleh covid 19, Babinsa harus senantiasa menjalin kerjasama yang semakin erat dengan perangkat desa dan Bhabinkamtibmas.

Selain aktif di masyarakat, Babinsa juga harus aktif menjalin koordinasi dan silaturahmi dengan perangkat Tripides lainnya. Seperti halnya pada hari Jumat (27/11), Babinsa Ds Karangwuni Sertu Riyanto, tampak berbincang-bincang dengan para perangkat desa Karangwun.

Selain menjalin silaturahmi, Komsos Babinsa tersebut lebih spesifik membahas masalah penanganan covid 19 di wilayah desa Karangwuni, tentang protokol kesehatan, dan gerakan 3 M Memakai/menggunakan masker, Menjaga jarak dan Mencuci tangan.

” Sinergitas Tripides di masa pandemi covid 19 ini harus semakin solid,mengingat penanganan covid 19 ini membutuhkan kerjasama semua fihak, tidak bisa kerja sendiri-sendiri, untuk itu kita akan terus bagun suasana kebatina yang semakin erat antara Kepala desa, Babinsa dan Bhabinkamtibmas,” kata Sertu Riyanto.(zlhn)

Kategori
SERANG

Raperda APBD TA 2021 Sudah Disetujui

 

 

KOTA SERANG, (Persepsi.co.id) – Wali Kota Serang mengikuti rapat paripurna tentang Persetujuan Bersama Raperda APBD Tahun Anggaran 2021 digedung DPRD Kota Serang. Senin, (30/11).

 

Kata dia, Raperda tersebut sudah mendapat persetujuan bahwa anggaran Kota Serang ditahun 2021 defisit Rp 75.514.208.522, kemudian dari anggaran pendapatan Rp 1.104.901.948.000 dan belanja daerah Rp 1.180.416.156.522.

 

Adapun perkiraan penerimaan pembiayaan untuk menutup defisit diperoleh dari proyeksi penerimaan silpa tahun anggaran sebelumnya dari perkiraan kelebihan target penerimaan pajak daerah, lain-lain pendapatan yang sah serta efisiensi belanja sebesar Rp 75.514.208.522, sehingga silpa tahun berkenaan Rp 0 rupiah.

 

“Selanjutnya Rancangan APBD yang telah disetujui bersama DPRD dan Rancangan Peraturan Walikota tentang penjabaran RAPBD, sesuai ketentuan yang ada, paling lama 3 hari kerja disampaikan ke Gubernur Banten untuk dievaluasi,” kata Wali Kota Serang saat menyampaikan pendapat akhir Rancangan Peraturan Daerah.

 

Adapun perlu dilakukan evaluasi, lanjut Wali Kota Serang, oleh Provinsi Banten dengan tujuan untuk tercapainya keserasian antara kebijakan daerah dan kebijakan nasional, keserasian antar kepentingan publik dan kepentingan aparatur serta untuk meneliti sejauh mana RAPBD Kota Serang tidak bertentangan dengan kepentingan umum, peraturan yang lebih tinggi atau peraturan daerah lain. “Hasil evaluasi berupa keputusan gubernur disampaikan paling lama 15 hari kerja terhitung sejak diterimanya rancangan Peraturan APBD oleh provinsi,” jelasnya.

 

Selanjutnya, apabila terdapat hal-hal yang perlu disempurnakan, dalam waktu 7 hari kerja, sejak diterimanya hasil evaluasi, pihaknya akan ditindaklanjuti/penyempurnaan oleh walikota dan DPRD. “Kita semua berharap agar Rancangan APBD tahun anggaran 2021 yang kita sampaikan ke provinsi telah sesuai dengan ketentuan dan dapat secepatnya dilakukan evaluasi dan untuk selanjutnya ditetapkan,” katanya.

Kategori
BANTEN

Gubernur Banten: Segera Lakukan Lelang Untuk Gerakkan Ekonomi 2021

SERANG (Persepsi.co.id)- Penyerahan DIPA (Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran) menjadi awal pelaksanaan APBD dan APBN 2021,” tegas Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) dalam kegiatan Penyerahan DIPA 2021 di Provinsi Banten yang berlangsung di Pendopo Gubernur Banten, KP3B Curug, Kota Serang (Senin, 30/11/2020).

“Sesuai arahan Presiden Joko Widodo, segera lakukan lelang untuk menggerakkan ekonomi,” tambahnya.

Dalam kesempatan itu, Gubernur mengajak hadirin melihat dan mendengarkan arahan Presiden Joko Widodo saat penyerahan DIPA dan TKDD 2021 yang berlangsung secara virtual pada hari Rabu 25 Nopember 2020.

Gubernur juga instruksikan, untuk menggerakkan perekonomian Provinsi Banten. Pada tahun 2021 serapan anggaran APBD dan APBN harus mampu mencapai 85 persen. Sementara untuk serapan APBD dan APBN tahun 2020 mencapai 80 persen.

“Anggaran yang yang disediakan dalam rangka penanganan Covid-19 sebesar Rp770 miliar. Hingga 16 Nopember 2020 telah direalisasikan sebesar 609,64 miliar atau 79,17 persen. Digunakan untuk penanganan kesehatan dalam rangka pencegahan Covid-19, penanganan dampak ekonomi, dan penyediaan jaring pengaman sosial masyarakat terdampak Covid-19,” ungkapnya.

Gubernur juga mengingatkan, kasus Covid-19 kembali meningkat di saat Provinsi Banten berada di Zona Orange. Sementara, masyarakat semakin cuek dan tidak acuh terhadap peraturan.

“Kembali saya mengajak bapak dan ibu serta lembaga yang bapak dan ibu pimpin untuk menjadi garda terdepan dalam pencegahan Covid-19,” ajak Gubernur.

Sebelumnya, Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Banten Ade Rohman mengungkapkan APBN sebagai instrumen utama dan sangat penting dalam menghadapi dampak pandemi Covid-19, memberikan perlindungan sosial dan dan pemulihan ekonomi.

“Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada tahun 2021, diproyeksikan sebesar 5.0 persen. Pertumbuhan ekonomi Banten ditargetkan 5,20 persen,” ungkapnya.

“Keberhasilan dalam mengendalikan pandemi akan menjadi faktor dalam menentukan akselerasi pemulihan ekonomi tahun 2021,” tambahnya.

Dikatakan, alokasi DIPA K/L dan Tranfer ke Daerah Provinsi Banten pada tahun anggaran 2021 mencapai Rp28,10 triliun. Untuk alokasi TKDD sebesar Rp16,42 triliun dan untuk DIPA K/L sebesar Rp11,67 triliun.

Sementara itu untuk kinerja keuangan APBN 2020 di Provinsi Banten, DIPA K/L telah terserap Rp11,6 triliun atau 80,29 persen dari Rp14,4 trilun. Sementara untuk DAK Fisik telah terserap Rp596,8 miliar atau 99,84 persen dari Rp629,2 miliar. Sedangkan untuk Dana Desa telah terserap Rp934,1 miliar atau 84,20 persen dari Rp1,1 triliun.

Turut hadir: Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, Sekda Provinsi Banten Al Muktabar, Ketua DPRD Provinsi Banten Andra Soni, Kapolda Banten Irjen Pol Fiandar, Forkopimda Provinsi Banten serta para kepala OPD di lingkungan Pemprov Banten.(advertorial)

Kategori
BANTEN

Disetujui, RAPBD Provinsi Banten TA 2021 dan Penyertaan Modal BUMD Agrobisnis Banten Mandiri 

 

SERANG (Persepsi.co.id)- DPRD Provinsi Banten menyetujui RAPBD Provinsi Banten Tahun Anggraan 2021 dan usulan penyertaan modal ke BUMD Agrobisnis Banten Mandiri dalam Rapat Paripurna yang dipimpin Ketua DPRD Provinsi Banten Andra Soni di Gedung DPRD Provinsi Banten, KP3B Curug, Kota Serang (Senin, 30/11/2020).

 

Rapat juga dihadiri oleh Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy, Sekda Provinsi Banten Al Muktabar, para kepala OPD di lingkungan Pemprov Banten, serta para tamu undangan. Rapat paripurna membahas Penetapan Keputusan DPRD Tentang Program Pembentukan Perda (Promperda) Provinsi Banten Tahun 2021; Pengambilan Keputusan Tentang Perserujuan DPRD Terhadap Raperda Usul Gubernur Tentang Penyertaan Modal Ke Badan Perseroan Terbatas Agrobisnis Banten Mandiri Perseroan; serta, Pengambilan Keputusan Tentang Persetujuan DPRD Terhadap Rancangan Peraturan Daerah APBD Provinsi Banten Tahun Anggaran 2021.

 

Dalam kesempatan itu, Gubernur mengucapkan terimakasih atas persetujuan yang diberikan oleh DPRD Provinsi Banten. Menurutnya hal itu turut menujukkan harapan bersama bahwa BUMD Agrobisnis Banten Mandiri harus selalu bergerak.

 

“Paling tidak, dalam distribusi kebutuhan pangan masyarakat Banten,” ungkapnya.

 

Dalam kesempatan itu, Gubernur juga menjelaskan tentang eksplorasi emas di lepas pantai Bayah Kabupaten Lebak.

 

Dikatakan, pada tahun 2018 perusahaan yang bersangkutan telah mengajukan pembaruan ijin eksplorasi. Hal itu sudah melalui ijin Amdal (Analisa Mengenai Dampak Lingkungan). Sementara ijin lingkungan dari Kabupaten Lebak sudah sejak 2008. Eksplorasi sendiri dilakukan tiga (3) kilometer dari pantai Bayah.

 

“Untuk royalti Provinsi Banten sebesar 15 persen, Kabupaten Lebak sebesar 30 persen, dan Pemerintah Pusat sebesar 20 persen,” ungkapnya.

 

Sementara itu, Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy kepada wartawan mengungkapkan, penyertaan modal ke BUMD Agribinsis Banten Mandiri dilakukan setelah manajamennya siap.

 

Ditambahkan, penyertaan modal dilakukan secara bertahap, sesuai prospek dan progres BUMD Agrobisnis Banten Mandiri dalam menggali potensi dan keuntungan daerah.

 

Sebagai informasi, struktur Rancangan Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Banten Tahun Anggaran 2021 adalah: anggaran pendapatan sebesar Rp11,6 triliun, anggaran belanja sebesar Rp16 triliun, anggaran defisit sebesar Rp4,4 triliun; dan anggaran pembiayaan netto sebesar Rp4,4 triliun.(advertorial)

Kategori
BANTEN

Wagub Banten: Protokol Kesehatan Kunci Keberhasilan Pilkada 2020

 

Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy mengatakan, penerapan protokol kesehatan Covid-19 menjadi kunci keberhasilan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2020. Karena itu, seluruh pemangku kepentingan baik penyelenggara KPU, Bawaslu, Perangkat Daerah Kabupaten/ Kota, TNI, Polri, civil society dan media massa, agar bersama-sama berkomitmen mensosialisasikan penerapan protokol kesehatan kepada masyarakat.

“Ini agar kesehatan serta keamanan warga tetap terjaga, dan tingkat partisipasi pemilih sesuai dengan target yaitu mencapai 75 persen,” ungkap Wagub saat menjadi narasumber dalam talkshow Pilkada Serentak 2020 di Banten yang digelar TVRI di Pendopo Gubernur Banten, Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B), Curug, Kota Serang, Senin (30/11).

Hadir narasumber lainnya, Kapolda Banten Irjen Pol Fiandar dan Ketua KPU Banten Wahyul Furqon.

Dikatakan Wagub, Pemerintah Provinsi Banten selalu berkoordinasi dengan TNI, POLRI dalam pengamanan penyelenggaraan Pilkada Serentak 2020 di Provinsi Banten. Untuk itu, wagub meminta
penyelenggara Pilkada Serentak pada dua (2) kabupaten dan dua (2) kota di Provinsi Banten untuk juga selalu berkoordinasi dengan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19, baik tingkat provinsi maupun tingkat kabupaten/kota.

“Koordinasi ini untuk bagaimana penerapan protokol kesehatan menjadi perhatian utama dalam penyelenggaraan Pilkada Serentak di Provinsi Banten,” ujarnya.

Diungkapkan, evaluasi masa kampanye juga sudah dilakukan berdasarkan bagaimana penerapan protokol kesehatan dalam setiap pelaksanaan kampanye Pilkada Serentak 2020 di Provinsi Banten.

Wagub berkeyakinan penerapan protokol kesehatan Covid-19 berjalan dengan baik selama masa kampanye. Hal itu mengingat Pilkada Serentak 2020 di Provinsi Banten diikuti oleh kandidat petahana yang sebelum masa cuti kampanye selaku kepala daerah atau wakil kepala daerah di kabupaten/ kota telah menerbitkan Peraturan Bupati/ Walikota terkait Penerapan Disiplin Protokol Kesehatan, sebagai tidak lanjut Inpres Nomor 6 Tahun 2020.

Sementara itu, Kapolda Banten Irjen Pol Fiandar meminta masyarakat dan para pendukung calon di Pilkada Serentak Tahun 2020 agar mematuhi protokol kesehatan dengan tidak berkerumun.

Menurutnya, pada proses penghitungan suara hasil pencoblosan menjadi tahapan yang paling rawan terjadinya kerumunan massa.

Untuk itu, Kapolda meminta kepada masyarakat agar menyaksikan dan menunggu hasil penghitungan suara dari rumah-masing-masing. Baik dari layar televisi maupun internet.(advertorial)

Kategori
JAKARTA

Di Ajang Digital Marketing dan Human Capital Award 2020, BPJAMSOSTEK Sabet 2 Penghargaan

JAKARTA, (Persepsi.co.id) – Di masa pandemi Covid-19 yang masih melanda Indonesia hingga saat ini, tak pernah menjadi penghambat bagi BPJAMSOSTEK untuk terus berprestasi. Meski tak dapat dipungkiri bahwa pandemi ini banyak memberikan dampak kepada perekonomian Indonesia, namun BPJAMSOSTEK berhasil melakukan pengelolaan pemasaran dan sumberdaya manusia yang strategis dan inovatif, terutama dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Hal tersebut berhasil membawa BPJAMSOSTEK meraih dua penghargaan sekaligus dalam ajang Digital Marketing & Human Capital Awards 2020 yang diselenggarakan oleh Business News Indonesia. Kali ini BPJAMSOSTEK mendapatkan apresiasi dan penghargaan The Best Overall for Digital Marketing & Human Capital untuk kategori organisasi dan The Best Chief of Human Capital Officer 2020 yang diraih oleh Naufal Mahfudz, Direktur Umum dan SDM BPJAMSOSTEK, untuk kategori individu.

Dua trofi penghargaan yang diterima langsung oleh Naufal Mahfudz ini tentunya menjadi pelengkap prestasi yang diraih BPJAMSOSTEK di tahun-tahun sebelumnya.

Penyerahan penghargaan dilakukan pada Rabu (25/11) di Hotel Mulia Senayan dengan menjalankan prosedur dan tata cara Adaptasi Kebiasaan Baru yang ketat. Turut hadir secara virtual dalam acara tersebut Menteri Perdagangan Agus Suparmanto sebagai keynote speaker.

Penganugerahan Digital Marketing & Human Capital Awards 2020 dilaksanakan sebagai salah satu bentuk penghargaan tertinggi di bidang marketing dan human capital bagi institusi-institusi di Indonesia, baik lembaga pemerintah, badan usaha milik negara maupun perusahaan swasta.

Ajang ini melibatkan dewan juri yang merupakan ahli dan profesional dari berbagai unsur, diketuai oleh Priyantono Rudito, serta diikuti oleh ratusan lembaga, BUMN, dan perusahaan besar di Indonesia. Tidak kurang 600 institusi yang diriset dan dinilai oleh dewan juri Digital Marketing & Human Capital Awards 2020.

Pandemi Covid-19 yang mulai masuk wilayah Indonesia sejak awal Maret 2020 lalu menjadi pekerjaan rumah terbesar bagi bangsa ini dan juga bangsa-bangsa lain yang terpapar wabah ini untuk dapat segera mengatasinya. Demi mendukung pemerintah dalam upaya penanggulangan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional, setiap institusi terus berinovasi untuk tetap menghadirkan pelayanan terbaik bagi pelanggannya.

“BPJAMSOSTEK sejak beberapa bulan lalu telah menerapkan inovasi pelayanan bagi para peserta dengan menerapkan LAPAK ASIK (Layanan Tanpa Kontak Fisik). Bentuk pelayanan ini tak mengubah substansi yang ada. LAPAK ASIK ini sudah berjalan di seluruh Kantor Cabang BPJAMSOSTEK dan mendapat sambutan yang baik dari para pemangku kepentingan terutama para peserta.” ujar Naufal.
Naufal menambahkan bahwa prestasi ini tentunya menjadi semangat bagi seluruh insan BPJAMSOSTEK untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para peserta dan terus berinovasi demi masa depan institusi yang lebih baik.

“Kami terus berikhtiar meningkatkan kompetensi para Insan BPJAMSOSTEK agar dapat mengakuisisi seluruh pekerja Indonesia untuk menjadi peserta program jaminan sosial ketenagakerjaan dan dapat memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh peserta di seluruh wilayah Indonesia dan Pekerja Migran Indonesia yang berada di luar negeri,” tutup Naufal.

Sementara itu, Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Tangerang Cikokol Ady hendratta mengatakan pandemi Covid-19 yang masih melanda Indonesia hingga saat ini, tak pernah menjadi penghambat bagi BPJamsostek untuk terus berprestasi
Meski tak dapat dipungkiri bahwa pandemi ini banyak memberikan dampak kepada perekonomian Indonesia, kata ady namun BPJamsostek akan terus melakukan pengelolaan kepesertaan, pelayanan dan sumber daya manusia yang strategis dan inovatif, terutama dalam menghadapi pandemi Covid-19.(***)

Kategori
SUMATERA

Puluhan Personel Kepolisian dan Satpol PP OKI Amankan Proses L3S Lanjutan Kecamatan Pampangan

KAYUAGUNG-OKI, Persepsi.co.id – Karena pada saat pelaksanaan di aula rapat kantor Kecamatan sebelumnya terjadi keributan, proses lelang lebak lebung dan sungai (L3S) Kecamatan Pampangan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) ditunda dan dilanjutkan, Senin (30/11/2020) pagi.

 

Melalui pengawalan ketat dan pemeriksaan menyeluruh oleh anggota polisi dan Satpol PP OKI, para pengemin baru diperbolehkan masuk ke Ruang Rapat Bende Seguguk (RRBS) II Setda OKI untuk ikut andil dalam acara L3S yang digelar di ruangan tersebut.

 

Saat membuka kegiatan L3S lanjutan Kecamatan Pampangan ini, Asisten I Setda Kabupaten OKI Drs. H. Antonius Leonardo berharap agar kejadian yang terjadi sebelumnya tak terulang lagi, sehingga kali ini dapat berlangsung lancar, tertib dan aman.

 

“Kegiatan L3S Kecamatan Pampangan ini seharusnya sudah selesai, tetapi karena terjadi sesuatu hal sehingga dilanjutkan disini. Semoga dengan diadakan disini, peristiwa lalu tidak terulang lagi,” kata dia.

 

Jika tak berhasil mendapatkan objek lelang yang diinginkan disini, kata dia lagi, hendaknya para pengemin harus tetap berbesar hati, jangan lantas kecewa. Kan modalnya bisa dimanfaatkan pada usaha lainnya.

 

“Apa yang didapat pada hari ini, mudah – mudahan mendapat keberkahan, tidak hanya bagi para pengemin tetapi juga masyarakat sekitar,” tandas dia.

 

Kasat Pol PP Kabupaten OKI, Abdurrahman mengatakan, kita kerahkan 50 orang personel Satpol PP mengawal dan mengamankan jalannya kegiatan L3S lanjutan Kecamatan Pampangan yang hari ini sengaja digelar di RRBS II agar dapat berlangsung lancar dan tertib.

 

“Personel Satpol PP yang kita kerahkan ini untuk mengantisipasi terjadi hal – hal yang tidak diinginkan,” ujar dia seraya mengatakan, dalam kesempatan ini kita dibantu pihak kepolisian mengamankan terselenggaranya L3S lanjutan Kecamatan Pampangan.

 

Senada, Kapolsek Pampangan AKP Salbih Mukarom mengatakan, dari pihak kepolisian, kami di back up personel Polres OKI dan Polsek Kayuagung untuk mengawal dan mengamankan acara L3S lanjutan Kecamatan Pampangan yang dilaksanakan disini.

 

“Sebanyak 50 orang personel gabungan dari Polsek Pampangan, Polres OKI dan Polsek Kayuagung dikerahkan untuk mengawal berlangsungnya L3S lanjutan Kecamatan Pampangan yang digelar di RRBS II Setda Kabupaten OKI ini,” ungkap dia.

 

Untuk L3S Kecamatan Pampangan, jelas dia, total seluruhnya ada 63 objek, dan 45 objek telah terjual pada pelaksanaan yang dilakukan di aula rapat kantor Kecamatan Pampangan sebelumnya. Sisa 18 objek lagi yang belum terjual.

 

“Pada kegiatan L3S yang digelar di kantor Kecamatan Pampangan, total ada 63 objek. Setelah 45 objek terjual, lalu saat lelang lebak perumpung terjadi permasalahan. Saat itu para pengemin ribut, saling lempar kursi sehingga terpaksa L3S ditunda,” ungkap dia.

 

Namun jika permasalahan lebak perumpung telah selesai, kata dia lagi, artinya objek lelang yang belum terjual berjumlah 17 objek lagi. Dan pada kesempatan L3S yang digelar di RRBS II Setda OKI hari ini, kesemuanya akan dilelang kepada para pengemin.

 

Sementara itu, Camat Pampangan, Z Hendi mengungkapkan, bahwa permasalahan lebak perumpung sebelumnya memicu terjadinya keributan telah selesai dan terjual, sehingga ada 17 objek yang belum terjual dan akan dilelang pada kesempatan kali ini kepada para pengemin.

 

“Untuk objek lelang lebak perumpung, memang waktu itu memicu keributan, tetapi telah selesai dan terjual. Hari ini ada 17 objek yang dilelang kepada para pengemin, dan Alhamdulilah semua terjual,” pungkas dia. [Heri]