SERANG,(persepsi.co.id)– Sebanyak 50 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Serang periode 2024-2029 resmi dilantik dalam sebuah acara penuh semangat pada Selasa, 3 September 2024. Pelantikan yang berlangsung di gedung DPRD Kabupaten Serang ini dipimpin oleh Ketua Pengadilan Negeri Serang, Yunto Safarillo. Anggota baru ini menggantikan rekan-rekan mereka dari periode 2019-2024 yang resmi diberhentikan pada hari yang sama.
Kepemimpinan sementara DPRD Kabupaten Serang saat ini dipegang oleh Bahrul Ulum dari Fraksi Golkar sebagai Ketua dan Sahari dari Fraksi Partai Gerindra sebagai Wakil Ketua. Dalam pidatonya, Bahrul Ulum menekankan pentingnya mempertahankan dan meningkatkan kinerja dewan, terutama dalam pelayanan publik. Dia juga menyoroti pentingnya adaptasi cepat bagi para anggota baru terhadap tugas dan fungsi legislatif.
“Kami akan mengantarkan orientasi dan bimbingan teknis (bimtek) yang dilakukan oleh pemerintah provinsi kepada DPRD kabupaten kota, sebelum pimpinan DPRD definitif dilantik,” ujar Bahrul Ulum, menegaskan pentingnya langkah awal yang kuat untuk masa jabatan baru ini.
Dalam sambutannya, Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah, menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan DPRD sebagai mitra strategis. Ia berharap anggota DPRD dapat menjalankan fungsi legislasi, penganggaran, dan pengawasan dengan optimal.
“Pengawasan yang baik terhadap pelaksanaan kegiatan eksekutif sangatlah penting. Saya berharap pengawasan oleh anggota DPRD dapat dilakukan dengan sebaik-baiknya,” ujar Tatu kepada wartawan.
Komposisi anggota DPRD periode 2024-2029 ini mencerminkan peta politik yang beragam, dengan keterwakilan dari 9 partai politik. Partai Golkar mendominasi dengan 11 kursi, disusul Partai Gerindra dengan 7 kursi, PKS dengan 6 kursi, serta PKB dan Partai Nasdem yang masing-masing mendapatkan 5 kursi. PDIP, Partai Demokrat, dan PAN masing-masing mengisi 4 kursi, sementara PPP mendapatkan 3 kursi.
Keberagaman ini diharapkan dapat memperkaya dinamika diskusi dan pengambilan keputusan di DPRD, sehingga kebijakan yang dihasilkan benar-benar mencerminkan aspirasi masyarakat.
Acara pelantikan ini turut dihadiri oleh Penjabat Gubernur Banten, Al Muktabar, mantan Bupati Serang Ahmad Taufik Nuriman, serta sejumlah pejabat penting lainnya, menandakan pentingnya momentum ini dalam menentukan arah pembangunan Kabupaten Serang ke depan.
Tantangan besar menanti anggota DPRD yang baru dilantik, mulai dari isu infrastruktur, pendidikan, hingga peningkatan kesejahteraan masyarakat. Sinergi yang kuat antara eksekutif dan legislatif menjadi kunci utama dalam menjawab tantangan-tantangan tersebut.
Dengan pelantikan ini, masyarakat Kabupaten Serang menggantungkan harapan besar pada para wakil rakyatnya. Amanah yang mereka emban bukanlah hal yang ringan, dan di tengah harapan publik, mereka dituntut untuk bekerja lebih keras dan lebih baik, guna menghadirkan perubahan nyata yang dirasakan oleh seluruh masyarakat.(Adv)
